Lantai untuk balkon – Sebenarnya sebagian besar masyarakat
Indonesia lebih mengenal istilah teras rumah ketimbang balkon. Padahal, antara
balkon dengan teras merupakan dua hal yang berbeda lho.
Perlu diketahui, teras rumah difungsikan sebagai tempat untuk
menyalurkan hobi seperti merawat tanaman hias, mengelola ikan hias, dan lain
sebagainya.
Sedangkan balkon kerap difungsikan sebagai spot santai,
seperti menikmati pemandangan disekitar, menikmati udara segar, dan kegiatan
santai lainnya.
Guna meningkatkan kenyamanan dan keindahan di area balkon,
tentu saja pemilihan material lantai merupakan salah satu poin yang patut
dipertimbangkan.
Nah, secara kebetulan juga pada kesempatan kali ini akan
merekomendasikan berbagai jenis material lantai untuk balkon rumah.
Tanpa banyak panjang lebar lagi, yuk kita simak saja langsung
ulasannya di bawah ini.
6 Rekomendasi Material Lantai Terbaik Untuk Balkon
1. Decking Kayu
Decking kayu alias deck wood merupakan material penutup
lantai berbahan kayu solid. Dengan kata lain, decking kayu solid terbuat dari
bahan kayu asli yang tidak dicampur dengan bahan material lainnya.
Mengingat
materialnya yang terbuat dari kayu asli, sudah pasti tingkat kekuatan dan
keawetan produk decking tersebut sudah tidak perlu dipertanyakan lagi.
Selain unggul
dari segi kekuatan dan keawetan, penggunaan decking kayu juga tentunya dapat
menghadirkan nuansa yang lebih mewah, elegan, dan natural.
Biasanya produk
decking kayu akan diaplikasikan untuk area outdoor, seperti balkon, halaman,
taman, rooftop, hingga pinggiran kolam.
Baca juga: Pilihan Decking Kayu Terbaik Untuk Kamar Mandi
2. Lantai Semen
Seperti yang
diketahui bahwa lantai semen merupakan jenis lantai paling sederhana dan juga
paling murah dari segi biaya.
Hal itu bukan tanpa
sebab, mengingat proses pengerjaan lantai plester ini tidak berbeda jauh dengan
proses pengerjaan memplester dinding yang di-aci sampai halus.
Akan tetapi, terdapat juga perbedaan pada diantara kedua
proses pengerjaan tersebut. Untuk
proses pengerjaan lantai, maka akan dilakukan langkah penggosokan hingga halus
dan mengkilap. Dengan demikian, maka warna yang dihasilkannya akan sama dengan
warna semen pasir dan cenderung lebih gelap.
Pada beberapa
peneriapan yang dilakukan dengan merata (covering) dalam luas ruang, maka
terdapat kelemahan saat terjadi retak karena tidak bisa diganti dengan material
lain. Itu sebabnya mengapa keretakan pada lantai plester harus ditambal dengan
bahan yang sama, yaitu pasir dan semen.
3. Decking WPC
Selintas tampilan decking WPC memang terlihat mirip dengan
decking kayu solid. Padahal, sebenarnya decking WPC ini bukanlah bagian dari
produk decking kayu solid.
Material WPC itu sendiri terbuat dari serat plastik sebanyak
50% dan serbuk kayu 50%. Hasilnya, WPC tampil dengan tingkat kekuatan yang
begitu mumpuni. Tak hanya kokoh dan kuat, bahkan material WPC juga dapat
menampilkan keindahan yang tidak kalah dengan material kayu asli.
Baca selengkapnya: Mengenal Lebih Jauh Lagi Decking WPC
4. Lantai Marmer
Bagi kamu yang ingin menonjolkan sisi kemewahan pada area
balkon, maka penggunaan lantai marmer ini merupakan pilihan paling tepat. Pasalnya,
lantai marmer memiliki kilauan bening sehingga dapat menciptakan nuansa mewah
dan elegan.
Biasanya material marmer tampil dengan tekstur dan pola yang
tidak beraturan. Dari segi harga, lantai marmer memang lebih mahal diantara
jenis bahan lantai lainnya. Hal
ini dikarenakan ketersediaan bahan baku marmer yang sangat terbatas.
Selain
menciptakan nuansa yang mewah dan elegan, lantai marmer juga sudah terbukti
kuat dan tahan lama.
Namun, ada satu
kelemahan pada lantai marmer yang harus kalian ketahui, yakni memiliki
pori-pori relatif besar. Itu artinya, lantai marmer
membutuhkan perawatan yang ekstra. Mengapa demikian?
Pasalnya, lantai marmer memiliki sifat yang mudah menyerap
cairan serta meninggalkan noda apabila tidak segera dibersihkan.
5. Lantai Granit
Seperti halnya
lantai marmer, yang mana granit juga termasuk kedalam golongan material lantai
kelas mewah.
Akan tetapi,
pori-pori pada lantai granit lebih rapat sehingga membuatnya tidak mudah
menyerap cairan maupun kotoran.
Penggunaan lantai
granit pun dapat menghadirkan nuansa mewah dan elegan pada sebuah hunian. Bukan
hanya itu, lantai granit juga sangat kokoh dan tahan lama.
Seiring dengan
perkembangan teknologi yang semakin pesat, kini telah hadir granit buatan yang
menyuguhkan beragam motif dengan harga lebih murah.
6. Lantai keramik
Lantai keramik mempunyai fleksibilitas pemakaian yang tinggi, serta bisa diaplikasikan pada hampir seluruh bagian rumah. Selain kuat dan kokoh, bahkan lantai keramik juga tidak membutuhkan proses pemolesan dan mudah dirawat.
Bahkan yang lebih menariknya lagi, harga lantai keramik pun
relatif murah ketimbang jenis-jenis material lantai lainnya.
Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat,
kini lantai keramik menghadirkan berbagai macam warna, motif, dan ukuran
sehingga bisa anda pilih sesuai dengan konsep balkon.
Adapun mengenai berbagai macam motif keramik yang dapat kita
jumpai dipasaran, mulai dari motif bebatuan, kayu-ayuan, dan masih banyak lagi.
Mengingat akan
hal itu, maka tak heran juga jika keramik merupakan salah satu jenis lantai
yang paling populer di pasaran.
Artikel serupa: Perbandingan Antara Lantai Keramik Dengan Lantai Kayu
Nah, itulah beberapa
pilihan jenis material lantai yang direkomendasikan untuk pemasangan di area
balkon rumah.
0 comments