BLANTERORBITv102

    Fungsi Plint Lantai dan Jenis-jenisnya yang Harus Diketahui

    Rabu, 25 Januari 2023

     

    Fungsi plint lantai

    Fungsi plint lantai – Sebenarnya masih banyak masyarakat yang belum kenal dengan sebuah aksesoris lantai berupa plint. Padahal, ternyata elemen yang satu ini memiliki peranan yang cukup penting dalam hunian lho.

    Lalu, plint itu apa sih? Dan untuk apa fungsinya? Nah, bagi kamu yang belum tahu seputar fungsi plint lantai, simaklah baik-baik ulasannya di bawah ini.

    Mengenal Fungsi Plint Lantai

    Plint merupakan sebuah elemen dekorasi interior yang umumnya diaplikasikan di bagian sudut pertemuan antara ujung lantai dan ujung dinding, dimana ia berperan untuk men-jembatani celah antara dinding dengan lantai rumah.

    Mengenal Fungsi Plint Lantai

    Tak cuma itu, keberadaan plint lantai juga sangat membantu kita untuk mendapatkan gambaran atau estimasi bahwa harus ada jarak antara dinding dengan perabotan rumah. Dengan begitu, maka potensi gesekan perabot yang bersentuhan langsung ke bagian dinding bisa di minimalisir.

    Sehingga kondisi dinding akan terjaga dari berbagai kerusakan atau gesekan dari benda-benda lainnya. Dan yang pasti, kehadiran plint lantai akan mempercantik dan mempermanis tampilan interior rumah.

    Lebih dari itu, plint lantai juga berfungsi untuk menyembunyikan kabel-kabel listrik yang berserakan dan menjuntai panjang dari satu ruang ke ruangan lainnya.

    Sebagai instalasi koneksi yang harus ada di dalam ruangan, tentunya plint lantai merupakan pilihan paling tepat ketimbang harus menyembunyikan kabel di area plafon atau langit-langit.

    Namun, hal tersebut tergantung dari jenis material plint yang digunakan. Pasalnya, setiap jenis material plint memiliki karakteristiknya tesendiri.

    Berbagai Jenis Material Plint Lantai

    1. Plint Kayu Jati

    Sejak dari dulu material kayu memang selalu diandalkan untuk berbagai kebutuhan konstruksi, termasuk dijadikan plint lantai.

    Plint Kayu Jati

    Hal itu bukan tanpa alasan, karena kayu memiliki sifat yang fleksibel sehingga membuatnya mudah diolah sesuai dengan kebutuhan konstruksi. Ada banyak sekali jenis kayu yang dapat dijadikan sebagai plint lantai.

    Namun, kebanyakan orang lebih suka menggunakan plint yang berbahan kayu jati. Pasalnya, plint kayu jati sudah terbukti kuat dan tahan lama. Tak hanya kuat, plint kayu jati juga dapat menghadirkan kesan yang lebih mewah dan natural lho.

    Artikel Serupa: Harga Lantai Kayu Jati Grade A

    2. Plint Alumunium

    Ngomong-ngomong soal material plint yang tahan terhadap rayap dan perubahan cuaca, maka plint aluminium ini adalah jawabannya. Sehingga tak heran jika plint aluminium dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

    Plint Alumunium
    foto@99.co.indonesia

    Akan tetapi, bukan berarti juga bahwa plint aluminium ini tidak memiliki kekurangan lho! Ya, salah satu masalah yang kerap terjadi pada plint berbahan alumunium, yakni berupa korosi atau berkarat. Oleh karena itu, kamu harus memberikan perawatan secara berkala agar terhindar dari masalah korosi.

    3. Plint MDF

    Plint MDF

    Jenis material plint lantai selanjutnya yang harus kamu ketahui, yakni berupa Plint MDF dimana ia sejenis kayu olahan. Pemasangan Plint MDF ini dapat memudahkan proses pengacian pada sudut dinding. Lantas, apa yang dimaksud dengan proses pengacian?

    Pada dasarnya, acian tersebut merupakan proses finishing yang dilakukan setelah proses plesteran. Acian ini biasanya akan dilakukan untuk menutupi pori-pori di plesteran dinding.

    Baca juga: Mau Gunakan Lantai SPC? Perhatikan Kualitasnya

    4. Plint Plastik

    Mengenai karakteristiknya, plint plastik memiliki tekstur yang lebih elastis. Fungsinya pun tidak berbeda jauh dengan plint kayu tadi, yang mana plint plastik ini berfungsi untuk melindungi area dinding dan anak tangga.

    Plint Plastik

    Saat akan diaplikasikan untuk anak tangga, biasanya permukaan plint plastik yang digunakan harus mempunyai tekstur kasar. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari anak tangga dari gesekkan, serta membuat permukaan tanggannya menjadi tidak licin saat dipijak.

    Tentu saja penggunaan plint plastik pada anak tangga merupakan pilihan paling tepat untuk mengurangi risiko terpeleset, sehingga aman bagi anak kecil atau lansia. Plint plastik menghadirkan beragam varian warna yang tentunya dapat anda pilih sesuai dengan konsep ruangan.

    5. Plint PVC

    Sebenarnya tekstur pada plint PVC ini tidak berbeda jauh dengan jenis plint plastik. Namun, plint PVC memiliki tingkat kekuatan yang jauh lebih baik ketimbang plint plastik.

    Plint PVC

    Istilah PVC itu sendiri merupakan singkatan dari poly vinyl chloride, dimana ia adalah material thermoplastic yang mempunyai sifat elastis dan fleksibel.

    Dengan menggunakan plint PVC, tentu saja akan membuat setiap sudut dinding di ruangan rumahmu akan tampak terlihat simetris. Bukan hanya itu, bahkan penggunaan plint PVC juga dapat meningkatkan nilai etstetika di dalam ruangan.

    Baca juga: Yuk, Kita Intip Material Conwood & Jenis-jenisnya

    Nah, seperti itulah ulasan singkat mengenai fungsi plint lantai beserta jenis material terbaiknya.

    Bagaimana, apakah kamu juga tertarik untuk menggunakan plint lantai?